Puluhan Kilometer Ruas Jalan di Majalengka Rusak Parah

CakrawalaMedia – Puluhan kilometer jalan di Majalengka rusak parah. Puluhan kilometer ruas jalan di wilayah Kabupaten Majalengka dalam kondisi rusak parah. Kondisi ruas jalan yang memprihatinkan ini menjadi hal yang paling banyak dikeluhkan oleh warga Kabupaten Majalengka, terlebih pada musim hujan seperti sekarang.

Pasalnya kerusakan ruas jalan yang tergolong rusak berat dan sedang yang dinilai dapat mengancam keselamatan warga serta menghambat aktifitas masyarakat panjangnyanya mencapai puluhan kilometer.

Informasi yang diperoleh dari Dinas PUTR Kabupaten Majalengka, Senin (24/2/2025), ruas jalan Kabupaten Majalengka yang dalam kondisi rusak berat mencapai 32,64 km. Sedangkan ruas jalan dalam kondisi rusak sedang sekitar 346,9 km atau 37,92 % dari keseluruhan ruas jalan di Kabupaten Majalengka yang mencapai 915,02 km.

Sisanya dalam kondisi rusak ringan dan baik. Kerusakan ruas jalan kondisi rusak berat diperkirakan akan bertambah seiring dengan tingginya curah hujan dalam beberapa bulan terakhir. Banyaknya ruas jalan yang mengalami kerusakan sangat disadari oleh Bupati Majalengka, H.Eman Suherman.

Untuk itu dalam pemerintahanya, tersesedianya sarana jalan yang layak menjadi salah satu program priotas yang akan dilakukan, selain bidang lainnya. Bupati Eman mengatakan, akan melakukan perbaikan jalan secara bertahap.

Diharapkan dalam satu tahun kedepan persoalan ketersediaan sarana jalan yang layak seperti diharapkan oleh masyarakat di berbagai daerah itu dapat diatasi. “Sarana jalan yang layak sangat penting, sarana jalan yang baik akan mendukung mobilitas masyarakat serta menjadi penunjang penting dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat,”kata Bupati Eman.

Sementara itu dari pantauan, kerusakan jalan yang tergolong berat diantaranya, ruas jalan yang mengubungkan Kecamatan Majalengka-Kasokandel. Kondisi jalan yang sangat memprihatinkan itu terlihat di sejumlah wilayah, seperti Leuwikidang dan Girimukti.

Kerusakan di ruas jalan tersebut sudah terjadi bertahun – tahun. Kondisi serupa juga terjadi pada ruas jalan Jatiwangi-Ligung. Menurut keterangan warga disepanjang ruas jalan tersebut sudah cukup banyak korban akibat kerusakan jalan yang seperti luput dari perhatian Pemkab Majalengka.

Begitu juga dengan ruas jalan penghubung Desa Cibodas-Nunuk yang sudah lebih setahun dalam kondisi rusak. Bahkan jalan penghubung antar desa itu sekarang terancam putus akibat pergeseran tanah yang terjadi sepanjang musim hujan.(C-03)