Timses Caleg PDIP Alihkan Dukungan Pada Pasangan HADE
MAJALENGKA – Timses caleg PDIP alihlan dukungan ke pasangan HADE. Dukungan warga pada pasangan Eman Suherman-Dena M Ramdhan (HADE) terus berdatangan. Kali dukungan datang dari Tim Pemenangan caleg dari partai pengusung pasangan calon lainnya.
Dukungan pada pasangan calon dengan tagline “Majalengka Langkung Sae” diberikan oleh Tim Pemenangan caleg dari PDIP, Eti Rohaeti. Tim Pemenangan Caleg Eti Rohaeti mendeklasikan dukunganya kepada pasangan HADE kediaman Eti Rohaeti, Desa Bongas Wetan, Kecamatan Sumberjaya, Senin 30 September 2024.
Diketahui Eti Rohaeti merupakan Caleg dari PDIP untuk daerah pemilihan (Dapil) 3 Majalengka yang mencakup Kecamatan Sumberjaya, Leuwimunding, Palasah, Sindangwangi, dan Rajagaluh.
Ketua tim pemenangan Eti Rohaeti, Puja Hadi kepada wartawan menyampaikan alasanya mengapa tidak memberikan dukungan pada pasangan yang diusung PDIP,yaitu pasangan Karna Sobahi-Koko Suyoko.
” Sejak 2003 saya menjadi pengurus PDIP meski di struktur bawah. Bahkan Satgas pun sudah saya alami. Tapi dulu kalah menang kita tetap dirangkul dan bersama-sama terus membesarkan PDIP di Kecamatan Sumberjaya khususnya. Tetapi berbeda sekarang itu,” ungkapnya.
Puja Hadi mengatakan, sejatinya Eti Rohaeti sendiri masih saudara atau kerabat dekat calon wakil bupati Majalengka Koko Suyoko. Namun nyatanya kata Puja tidak adanya langkah komunikasi yang dibangun bersama Eti Rohaeti, hingga proses Pilkada sudah berjalan dan sudah memasuki masa kampanye.
IKLAN
” Saya lalu berkomonikasi dengan ibu Eti Rohaeti agar mengikuti keinginan arus bawah atau simpatisan yang sudah bekerja keras pada pemilihan legislatif agar mengalihkan dukungan. Alhamdulillah beliau merespon baik hingga deklarasi ini dilakukan,” tegasnya.
Sementara itu Eti Rohaeti mengaku sudah berkoordinasi dan komunikasi dengan tim maupun relawannya untuk mendukung pasangan calon Eman-Dena pada Pilkada Majalengka tahun 2024 ini.
“Kita memahami betul, kami dari awal bersama sama, maka kami sampai sekarang juga harus bersama sama lagi. Saya tidak bisa menampik bahwa capaian suara 3.574 itu berkat tim kami. Jadi ini merupakan pilihan dan keputusan bersama,” terangnya.
Eti menambahkan, dirinya tidak melupakan tim pemenangannya pada Pileg lalu. Meski dirinya gagal duduk di kursi DPRD Kabupaten Majalengka, namun koordinasi dan komunikasi masih aktif dibangun. “Saya tidak ingin karena ada kemauan saja. Tetapi saya membuktikan meskipun saya gagal menjadi anggota DPRD,namun kami masih tetap solid,” tegas Eti Rohaeti. (CM-04).
