Pemkab Majalengka Gelar Gerakan Pangan Murah

Pemkab Majalengka Gelar Gerakan Pangan Murah

MAJALENGKA –  Pemkab Majalengka Gelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok, Pemkab Majalengka menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM). Dalam kegiatan GPM tersebut berbagai kebutuhan pokok bisa dibeli oleh warga dengan harga wajar, kali ini kegiatan digelar di halaman Desa Baribis, Kecamatan Cigasong, Rabu (4/9/2024).

Kegiatan GPM inipun mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Mereka terlihat memadati deretan stan  yang menjual bermacam kebutuhan serta keperluan lainnya. Warga makin senang karena beragam kebutuhan pokok dari mulai beras, telur, minyak goreng, sayuran, buah-buahan, daging ayam, tepung, gula dapat mereka beli di acara tersebut.

Ada beberapa stand yang nampaknya jadi favorit warga yang datang ke GPM. Stand yang banyak didatangi ibu-ibu di antaranya, stan  minyak goreng, beras dan telur. Warga terlihat makin senang, karena pada GPM, panitia tidak membatasi jumlah kebutuhan yang akan dibeli oleh warga.

Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi yang meninjau langsung pelaksanaan GPM mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok. Kegiatan ini juga sebagai upaya pemerintah daerah untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Majalengka. “Kegiatan ini memiliki tujuan untuk membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokoknya,” kata Dedi Supandi.

Menurut Penjabat Bupati, secara umum saat ini harga kebutuhan pokok di pasaran Kabupaten Majalengka relatif stabil. Meski demikian pemerintah tetap melakukan antisipasi, diantaranya dengan melaksanakan GPM yang bertujuan mencegah terjadinya gejolak harga kebutuhan.

“GPM ini  merupakan salah satu upaya Pemkab Majalengka dalam mengintervensi harga serta menjaga kestabilan pasokan kebutuhan pokok di pasaran,”jelasnya.

IKLAN

Dedi menambahkan, pihaknya telah menginstruksikan TPID Kabupaten Majalengka untuk tetap memantau perkembangan pemenuhan serta harga kebutuhan pokok masyarakat di pasaran secara rutin. “Pemantauan dilakukan secara rutin, sehingga pemerintah daerah dapat langsung mengambil langkah strategis ketika terjadi gejolak harga di pasaran,”pungkasnya. (CM-05)

Bagikan :
Baca Juga  Pemkab Majalengka Sebar 200 Ribu Bibit Pisang Apuy
CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)