Data Sempat Bocor, Pj Bupati Majalengka Gelar Rotasi Mutasi
MAJALENGKA – Data sempat bocor, Pj Bupati Majalengka gelar rotasi mutasi. Sempat bocor ke publik akhirnya Penjabat (PJ) Dedi Supandi resmi melakukan mutasi rotasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Majalengka.
Proses pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan administrator, pengawas dan fungsional di lingkungan Pemkab Majalengka dipimpin langsung oleh Pj Bupati Dedi Supandi. Tercatat ada 52 pejabat eselon III dan IV mengikuti pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut.
Menurut Pj Bupati, mutasi dan rotasi jabatan eselon III dan IV tersebut telah melalui lima tahapan. Dari mulai surat persetujuan gubernur untuk jabatan camat maupun inspektorat, surat persetujuan Dirjen Kependudukan Kemendagri untuk jabatan di Disdukcapil, pengajuan pertimbangan teknis (pertek) BKN, persetujuan Mendagri, dan terakhir penyampaian persetujuan Mendagri oleh gubernur.
“Mutasi rotasi ini telah sesuai dengan mekanisme, dalam prosesnya telah menempuh lima tahapan. Mutasi dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan karena banyaknya PNS di Kabupaten Majalengka yang pensiun selama periode Desember 2023 – Juni 2024,” kata Dedi, Jumat (16/8/2024).
Dia mengatakan berdasarkan kondisi tersebut masih ada jabatan di lingkungan Pemkab Majalengka yang kosong karena usulan tersebut belum mengitung PNS yang pensiun pada periode Juli – Agustus 2024 dan pada bulan-bulan berikutnya. Sehingga proses pengisian kekosongan jabatan tersebut bakal diusulkan secara bertahap.
Sementara itu, Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Majalengka, Gatot Sulaeman, menyampaikan, 52 orang yang dilantik pada hari ini terdiri dari eselon 3a tiga orang, eselon 3b 11 orang, eselon 4a 28 orang, dan eselon 4b sebanyak 10 orang. Sedangkan posisi jabatannya mulai dari mulai camat, sekretaris kecamatan, kasi kecamatan, kepala bidang perangkat daerah, dan lainnya.
IKLAN
Sebelumnya dokumen berupa SK usulan mutasi bocor ke publik. Kebocoran dokumen rahasia itu sontak menjadi perbincangan, karena tak hanya terjadi sekali.
Dokumen berisi nama ratusan pejabat yang bakal berganti posisi tersebut menjadi viral dan menyebar luas diberbagai kalangan,termasuk kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Bocornya dokumen bersifat rahasia itupun dibenarkan oleh Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Majalengka, Gatot Sulaeman.
Dalam lampiran surat tersebut tertera nama ASN dari berbagai tingkatan mulai Eselon IIIa, IIIb, IVa, dan IVb serta posisi baru yang akan ditempati. Kebocoran data bersifat rahasia itu masih dalam penyelidikan Inspentorat Kabupaten Majalengka. (CM-04)