Objek Wisata Alam Gunung Karang Tinggal Kenangan

MAJALENGKA – Objek wisata alam Gunung Karang tinggal kenangan. Ironis ditengah upaya Pemda Majalengka menaikan kunjungan wisatawan, salah satu objek wisata andalan di daerah ini malah tutup. Objek wisata yang kini hanya tinggal kenangan itu adalah, wisata alam Gunung Karang yang berlokasi di Kelurahan Babakan Jawa, Kecamatan Majalengka.

Menurut keterangan warga di sekitar kawasan wisata yang menawarkan keindahan alam, tempat wisata Gunung Karang tersebut sudah tutup cukup lama.

”Sudah lama tutupnya, kira-kira ssetahun lebih,”kata Nana,warga yang ditemui di lokasi, Kamis (16/5/2024). Menurut Nana, memang banyak yang belum tahu kalau salah satu objek wisata andalan Kabupaten Majalengka itu sudah tidak beroperasi lagi.

Hal itu terlihat masih adanya pengunjung yang sengaja datang ke objek wisata yang berada diketinggian bukit bebatuan Babakan Jawa tersebut. “Masih ada orang yang datang mungkin karena belum tahu, apalagi kalau hari libur ada aja meski tidak banyak. Setelah mengetahui kalau sudah tutup mereka terlihat kecewa,”ungkapnya.

Gunung Karang sebelumnya menjadi salah satu primadona wisata di Majalengka. Setiap harinya, termasuk di luar hari libur selalu ramai. Pada hari libur pengunjung objek wisata di kawasan bukit berbatu ini bisa dikunjungi oleh ratusan pengunjung. “Pengunjung mulai berkurang sejak Covid-19, sejak itu pengunjungnya terus berkurang,”kata Didi,pemilik warung tak jauh dari lokasi obyek wisata Gunung Karang.

Objek wisata yang tepatnya berada berada di Pancureundang Tonggoh, Babakan Jawa, Kabupaten Majalengka memiliki tepat untuk melihat matahari terbit dan terbenam.

Untuk menikmati keindahan objek wisata ini pengunjung hanya memerlukan waktu paling lama 20 menit dari pusat kota. Pengelola hanya mengenakan biaya masuk sebesar Rp10 ribu/orang, sedangkan untuk anak berusia 10 tahun ke bawah tidak ada tiket masuk (CM-02)