Angin Puting Beliung Hantam Kawasan Industri Tekstil Bandung
BANDUNG – Angin puting beliung hantam kawasan industri tekstil Bandung-Sumedang. Angin puting beliung memporak porandakan kawasan industri di daerah perbatasan Bandung dan Kabupaten Sumedang pada Rabu (21/2/2024) sore.
Fenomena alam puting beliung yang kemudian disusul hujan deras itu menyebabkan kerusakan parah pada sejumlah bangunan di kawasan Jatingor Kabupaten Sumedang,dan Cicalengka Bandung. Bangunan yang mengalami kerusakan parah diantaranya terjadi pada kawasan pabrik tekstil Kahatex .
Angin puting beliung juga menyebabkan sejumlah pohon di daerah perbatasan Bandung-Sumedang tumbang. Peristiwa mencekam pada sore hari itupun beredar luas di media sosial. “Allahu Akbar,Allahu Akbar,puting beliung,”ujar pemilik akun yans,sekitar Pukul 15.59 WIB.
Menurut keterangan warga puting beliung pertama terlihat di daerah Sumedang. Angin yang berputar kencang itu terlihat berputar-putar di kawasan pabrik Kahatex atau daerah Cicalengka,Bandung. Dalam video warga yang beredar terlihat banyak atap bangunan,serta material lainnya yang beterbangan tersapu angin.
Dasyatnya hantaman angin yang melanda kawasan industri menyebabkan banyak bangunan rusak. Berdasarkan data BPBD Jabar, lebih dari 100 bangunan terdampak dalam kejadian angin puting beliung itu. Bangunan yang mengalami kerusakan berada di dua daerah,yakni Kabupaten Sumedang dan Bandung. Selain terjadi kerusakan pada bangunan pabrik tekstil, hal yang sama juga dialami bangunan rumah di kawasan permukiman.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Provinsi Jawa Barat, Hadi Rahmat, dalam keterangan tertulisnya menjelaskan, dari laporan sementara,selain menyebabkan lebih dari 100 bangunan rusak, 31 warga juga mengalami luka-luka dalam peristiwa fenomena alam tersebut. “Korban yang mengalami luka-luka 12 orang masuk wilayah Kabupaten Sumedang.
IKLAN
Sedangkan di Kabupaten Bandung ada 19 orang yang. Korban mengalami luka-luka karena terkena puing-puing bangunan,”jelasnya. Semua korban luka-luka kata Hadi sudah mendapat perawatan di rumah sakit terdekat. (CM)