Hotel Aston Direncanakan Beroperasi Pertengahan 2024
MAJALENGKA – Hotel Aston Inn direncanakan beroperasi pertengahan Tahun 2024. Untuk mendukung Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati sejumlah hotel mewah bermunculan dikawasan Kertajati, Kabupaten Majalengka. Beberapa diantaranya, sudah ada yang mulai beroperasi. Lainnya masih dalam tahap pembangunan, salah satunya Hotel Aston Inn.
Aston Inn Kertajati by Archipelago International hadir untuk melengkapi fasilitas Bandara Internasional Kertajati yang sudah mulai beroperasi penuh sejak 29 Oktober 2023.
Aston Inn yang direncanakan mulai beroperasi pada pertengahan 2024 akan dilengkapi fasilitas 141 kamar dan suite yang dilengkapi dengan fasilitas ArchSmart modern.
Aston Inn juga akan dilengkapi ruang pertemuan yang dikonsepkan dengan mengutamakan kenyamanan dan produktivitas. Serta ballroom yang sangat ideal sebagai pusat kegiatan acara sosial maupun kantor.
Restoran & coffee shop serta area rekreasi lainnya seperti kolam renang, spa, dan gym akan melengkapi fasilitas di Aston Inn. “Kami senang menyambut hotel terbaru kami di Majalengka,” kata Norbert Vas, VP Business Development di Archipelago Internasional,dikutip dari bandungside.com, Minggu 4 Januari 2024.
Pembangunan Aston Inn Terganjal Perizinan
Dihimpun dari berbagai sumber, pembangunan Hotel Aston Inn di kawasan BIJB Kertajati sempat menjadi polemik, terkait perizinannya. Aktivitas pembangunannya bahkan pernah dihentikan oleh Satpol PP Majalengka, pada awal Juni 2023.
IKLAN
Satpol PP Majalengka melakukan penyegelan setelah mengetahui pembangunan yang dilaksanakan belum mengantongi izin. Persoalan izin itupun diakui oleh Edy, perwakilan Hotel Aston saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi I dan OPD terkait.
”Dalam RDP tadi perwakilan mereka telah mengakui masalah izin ini, dan mengaku bersalah,”ungkap Teten, Selasa 30 Mei 2023.
Polemik perizinan kembali muncul pada September 2023. Pasalnya meski telah disegel oleh Satpol PP aktivitas pembangunan ternyata tetap berlangsung. Sedangkan izin pembangunanya masih belum tuntas.
DPRD Majalengka kembali mengundang pihak managemen untuk melakukan RDP. Namun agenda RDP tidak jadi dilaksanakan,karena ketidakhadiran pihak Aston.
“Padahal kita sudah siap, OPD terkait juga hadir semua. Namun RDP tidak jadi dilakukan karena ada pemberitahun dari sekretarat DPRD.Pihak sekretariat memberitahukan kalau pihak Aston tidak bisa hadir,”ujar anggota Komisi I DPRD Majalengka Hamzah, Selasa 3 Oktober 2023.
Kepala Satpol PP dan Damkar Majalengka Rachmat Kartono, mengatakan, bahwa dari awal telah meminta semua aktivitas dihentikan. Aktivitas baru dapat dilakukan setelah izin resmi telah diurus.
“Insya Allah kita lakukan langkah-langkah sesuai dengan kewenangan,” katanya, Rabu 4 Oktober 2023. Sempat beredar kabar, bahwa sejumlah pejabat terkait perizinan sempat diminta keterangan oleh pihak berwenang. (CM-01)