Selama Kemarau, Penjualan Air Isi Ulang Meningkat

Selama Kemarau, Penjualan Air Isi Ulang Meningkat

MAJALENGKA – Selama kemarau penjualan air isi ulang meningkat. Musim kemarau yang sedang melanda Kabupaten Majalengka dan sekitarnya menjadi berkah bagi penjual air minum isi ulang. Sepanjang musim kemarau permintaan air isi ulang dari warga naik signifikan.

Wampi, seorang penjual air minum isi ulang  mengatakan, musim kemarau saat ini terjadi peningkatan penjualan. “Alhamdulillah pembelinya bertambah banyak dari biasannya,”ungkapnya, Senin (4/9/2023).

Bertambahnya penjualan kata Wampi salah satunya banyak sumur milik warga mulai kekeringan. Padahal air sumur menjadi andalan memenuhi kebutuhan air rumah keluarga. “Kalau waktu normal biasanya, biasanya sehari  bisa 40-50 galon sudah bagus, selama kemarau bisa sampai 80 bahkan lebih. Tapi rata-rata dibawah 80 galon perharinya,”tutur Wempi.

Bertambahnya penjualan air galon isi ulang juga diungkapkan, Dudi. Menurut petugas depot isi ulang air galon di Jalan Babakan Majalengka, penjualan selalu naik saat musim kemarau. Apalagi kemarau kali ini kata dia  lebih lama dibandingkan tahun lalu. 

 “ Sejak April atau setelah Lebaran, penjualan terus ada kenaikan. Dan terus bertambah sampai sekarang,”tuturnya.

Dia mengatakan, pembeli air gallon isi ulang tidak hanya warga sekitar. Pembeli juga ada yang dari luar desa atau kelurahan. “Selain datang langsung,ada juga yang diantar .Untuk yang diantar ada biaya tambahan,Rp 1000,- sampai Rp 2000,- tergantung jaraknya,”jelasnya.

IKLAN

Kemarau yang sudah berlangsung beberapa bulan mulai berdampak pada ketersediaan air bersih. Sejumlah daerah di wilayah Kabupaten Majalengka mulai mengalami kesulitan dalam pemenuhan air bersih. Warga pun berharap adanya bantuan pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan air bersih.

Salah seorang warga Babakan Jawa Majalengka,Yesi mengatakan, karena kemarau sumur miliknya mulai kering. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih rumah tangganya terpaksa mengguanakan air isi ulang. “Terutama untuk minum atau masak. Air sumur sudah keruh, paling hanya untuk mandi saja dan mencuci,”ujarnya. (CM-03)

Bagikan :
Baca Juga  Sosialisasi Padat Karya Diperkirakan Mencapai Miliaran
CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)