Program Pembangunan Jabar Manifestasi Dasa Darma Pramuka
BEKASI – Program pembangunan selama lima tahun merupakan manifestasi Dasa Darma Pramuka. Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada peringatan Hari Pramuka tingkat Jawa Barat di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Rabu (30/8/2023).
Ridwan Kamil yang juga Ketua Mabida Jawa Barat membeberkan berbagai program pembangunan yang merupakan manivestasi Dasa Darma Pramuka. Dimulai dari program Satu Desa Satu Hafiz. Program ini merupakan penerapan Dasa Darma kesatu yakni Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa. Program Sadesha telah mencetak 6.000 penghapal Qur’an 30 juz.
Dasa Darma kedua wujud patriot yang setia penderitaan rakyat, diwujudkan dengan gerakan pramuka turun ke lokasi gempa di Cianjur. Kemudian, cinta alam direalisasikan dengan menanam sekitar 83 juta pohon dari target Presiden RI 50 juta pohon.
Dasa Darma ketiga, patriot sopan dan kesatria diwujudkan dalam program pendidikan Jabar Masagi. Program ini bertujuan mencetak siswa berkarakter, sopan, dan berilmu. “Adab dulu baru ilmu. Buat apa pintar tapi julid, bikin sakit hati orang lain,” ujar Ridwan Kamil.
Dasa Darma keempat, patuh dan suka bermusyawarah, diwujudkan dalam suasana konsusif Jabar dari pemilu ke pemilu. “Semua permasalahan yang timbul dari perbedaan pilihan dapat diselesaikan dengan bermusyawarah,” sebut Ridwan Kamil.
Lebih jauh Ridwan Kamil meminta agar anggota Pramuka memiliki jiwa Dasa Darma kelima. Yakni menjadi golongan tangan di atas yang lebih sering memberi ketimbang meminta.
IKLAN
Keenam, optimistis menyongsong masa depan serta menjadi garda terdepan dalam mewujudkan mimpi Indonesia menjadi negara adidaya 2045.
Ketujuh, Pramuka penting menggunakan sesuatu secara tepat menurut kegunaannya. Cermat berarti teliti dan tetap bersahaja. “Adik-adik harus lebih hemat, lebih bisa berinvestasi, sejahtera walaupun usianya muda. Tahan nafsu-nafsu pamernya, karena kita adalah bangsa bersahaja,”pesanya.
Sebagai Mabida Jabar, Ridwan Kamil berjanji akan tetap membantu pramuka dengan segala energi hidup saya walaupun tidak melalui jabatan lagi. “Cinta kepada negara, kebangsaan dan kita semua adalah nilai Pramuka yang melekat sampai akhir hayat kita,”pungkasnya.( CM-05)