TKW Asal Majalengka Hilang Kontak Selama 18 Tahun
MAJALENGKA – Tenaga Kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Majalengka dikabarkan hilang kontak selama 18. Hingga kini keluar TKI asal Desa Garawastu, Kecamatan Sindang,Kabupaten Majalengka masih menunggu kabar dari Inah Sainah (40). Kerabat Sainah, Komarudin (45) mengatakan,orang tua dan saudara-saudaranya sangat merindukan kepulangan adik iparnya itu.
Menurut Komarudin,adik iparnya itu berangkat ke Arab Saudi untuk menjadi asisiten rumah tangga pada Tahun 2005 lalu. Satu bulan bulan pertama, keluarga masih bisa berkomonikasi dengan Inah. Ia mengabarkan kalau kondisinya baik-baik saja.
“Namun tak lama setelah itu dia memberi kabar kalau akan pindah majikan bersama temanya,dengan alasan gajinya lebih besar. Setelah itu sampai sekarang tidak pernah komonikasi lagi,”kata Komar, Sabtu (10/6/2023).
Sejak memberi kabar akan pindah tempat kerja hingga sekarang,anak pasangan Rumanta (70) dan Sa’i (65) itu tidak pernah lagi memberi kabar. “Sudah belasan tahun tidak ada kabar.Kami semua sangat sedih,terutama ibu dan bapak,”ucapnya.
Kondisi itu kata Komar membuat keluarga bingung,dan hanya bisa pasrah. ” Serba bingung,mau ditahlilkan kita tidak tahu apa ia sudah meninggal atau tidak. Kalau tidak ditahlilkan ya gimana, akhirnya Cuma pasrah dan ibu sama bapak nangis saja selama 18 tahun ini,”ucapnya.
Setelah menunggu lama, lanjutnya keluarga akhirnya memutuskan untuk melaporkan hilangnya Inah pada pemerintah desa,serta kepolisian. “Kasihan orang tua Inah, sudah ditinggal selama 18 tahun. Inah juga meninggalkan anak laki-lakinya sejak usia 4 tahun, belum pernah melihat wajah ibunya lagi. Paling tidak mengabarkan kondisinya dan keberadaannya,” harapnya.
IKLAN
Sebenarnya kata Komarudin, keluarga sudah berupaya untuk mencari tahu keberadaan Inah yang juga digugat cerai oleh suaminya,karena tidak ada kabar selama bertahun-tahun.
Pihak keluarga sebelumnya pernah juga menanyakan kabar tentang Inah pada pihak sponsor serta perusahaan yang memberangkatkan dirinya ke Arab Saudi. Namun hasilnya nihil. Pihak sponsor tidak bisa membantu mencari keberadaan Inah.
“Perusahaan tidak bisa membantu karena Inah pergi sendiri,atau kabur dari majikanya,jawaban pihak sponsor sangat mengecewakan, namun keluarga tidak bisa berbuat apa-apa. (CM-02)