Pottage Sup Kuno Yang Sudah Berusia 1 Milenium
Pottage biasanya terdiri dari berbagai bahan yang mudah didapat petani. Itu bisa disimpan di atas api selama beberapa hari, selama itu sebagian bisa dimakan, dan lebih banyak bahan ditambahkan. Hasilnya adalah hidangan yang terus berubah. Hidangan ini secara konsisten tetap menjadi makanan pokok orang miskin di sebagian besar Eropa abad ke-9 hingga ke-17. Ketika orang kaya memakan nya, mereka akan menambahkan bahan yang lebih mahal seperti daging. Sup yang dimakan orang-orang ini sangat mirip dengan sup zaman modern.
Berikut adalah beberapa pilihan jenis pottage yang mungkin bisa Anda pertimbangkan :
- Pottage Ayam
- Daging ayam potong kecil
- Wortel, kentang, dan bawang bombay potong dadu
- Kaldu ayam
- Garam, lada, dan rempah pilihan
- Pottage Sayuran
- Sayuran seperti kentang, wortel, brokoli, dan jagung
- Kaldu sayuran atau kaldu ayam
- Bawang bombay, bawang putih, dan daun seledri
- Garam, lada, dan rempah lain sesuai selera
- Pottage Kacang Kacangan
- Kacang merah, kacang hijau, kacang polong, atau kacang hitam
- Kaldu sayuran atau kaldu daging
- Bawang bombay, bawang putih, dan cabai jika suka pedas
- Garam, lada, dan rempah lainnya
- Pottage Jamur
- Campuran jamur seperti jamur tiram, jamur merang, dan jamur kancing
- Kaldu sayuran atau kaldu daging
- Bawang bombay, bawang putih, dan thyme
- Garam, lada, dan rempah sesuai selera
- Pottage Ikan
- Fillet ikan seperti salmon atau kakap potong kecil
- Kaldu ikan atau kaldu sayuran
- Bawang bombay, bawang putih, dan daun seledri
- Garam, lada, dan rempah pilihan
Restoran tertua di dunia yang masih beroperasi hingga saat ini adalah Restoran St. Peter Stiftskulinarium yang terletak di kota Salzburg, Austria.
Baca Juga : Restoran Tertua Di Dunia
Untuk membuatnya, Anda dapat menumis bawang bombay dan bawang putih terlebih dahulu, kemudian tambahkan bahan lainnya dan kaldu. Masak hingga semua bahan matang dan rasa tercampur dengan baik. Anda juga dapat menambahkan rempah sesuai selera, seperti thyme, rosemary, atau oregano, untuk memberikan aroma dan citarasa yang lebih kaya. Selamat mencoba!